Kamis, 10 Mei 2018

TUGAS 6


Sector mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing,ini lah kelebihan dan kekurangan pada setiap sector,yaitu:
Ø  SEKTOR PERTANIAN
Pengertian pertanian dalam arti sempit hanya mencakup pertanian sebagai budidaya penghasil tanaman pangan padahal kalau kita tinjau lebih jauh kegiatan pertanian dapat menghasilkan tanaman maupun hewan ternak demi pemenuhan kebutuhan hidup manusia.
Kelebihan        :          
v  Memiliki elastisitas permintaan yang rendah artinya harga berubah berapapun orang akan tetep membeli produk pertanian.
v   Terciptanya kestabilan ekonomi Indonesia dengan adanya REPELITA
v  Berkembangnya kemampuan petani dalam hal pengolahan lahan maupun produksi bahan pangan menjadi lebih modern
v  Terjadinya peningkatan produksi hasil pertanian yang menjadikan Indonesia berhasil bangkit dari masalah kebutuhan pangan dengan menciptakan swasembada pangan
v  Terciptanya kualitas sumber daya manusia yang lebih kompeten dan menghasilkan
Kekurangan     :
v  Timbulnya kesulitan untuk mengatasi dampak dari kemajuan pengolahan tanaman yang lebih modern
v  Petani menjadi tertinggal kerena kurangnya penyuluhan pertaniankepada para petani
v  Terjadi keterbelakangan subsektor selain pangan dikarenakan pemerintah lebih mengutamakan kemajuan dalam produksi tanaman pangan
Ø  SEKTOR INDUSTRI
Industri mempunyai dua arti, yang pertama dapat berarti himpunan perusahaan-perusahaan sejenis Industri mempunyai dua arti, yang pertama dapat berarti himpunan perusahaan-perusahaan sejenis. Kedua, industri dapat pula merujuk kesuatu sektor ekonomi yang didalamnya terdapat kegiatan produktif yang mengolah bahan mentah menjadi barang jadi atau barang setengah jadi.

Kelebihan:
v   Akan memunculkan potensi yang dimiliki tiap-tiap daerah
v  Memperluas pertumbuhan dengan menghubungkan daerah tertinggal dengan pusat pertumbuhan
v  Menghubungkan daerah terpencil dengan infrastuktur & pelayanan dasar dalam menyebarkan manfaat pembangunan secara luas 
v  Memperluas lapangan kerja
v  Meningkatkan pendapatan daerah yang berujung pula pada meningkatnya pendapatan nasional

Kekurangan:
v  Dapat mengakibatkan eksploitasi sumber daya alam
v  Kalahnya investor domestic dengan investor asing
Ø  SECTOR JASA
Kelebihan:
v Dapat meraih keuntungan tinggi dengan frekuensi aktivitas yang lebih sering
Kekurangan:
v  Persaingan yang lebih ketat.
Pada pasar persaingan sempurna, tiap orang akan berkompetisi untuk menurunkan harga serendah mungkin, hal ini karena elastisitas permintaan yang tinggi, atau saat harga berubah sedikit maka permintaan akan berubah drastis.
v  Harus selalu berinovasi tentang pelayanan
Jasa erat kaitannya dengan pelayanan yang baik.Kepuasankonsumen menjadi tujuan dari adanya sektor jasa ini. Untuk itu perlu adanya evaluasi dan inovasi agar perusahaan jasa dapat menjadi kepercayaan bagi konsumen.

Pembangunan yang hanya memetingkan pertumbuhan dan tidak menghiraukan lingkungan sekitarnya ,menurut pendapat saya pembangunan yang hanya mementingkan pertumbuhan tanpa mempedulikan lingkungan yang ada disekitarnya itu akan mengakibatkan dampak yang buruk bagi kehidupan yang akan datang.maka dari itu pembangunan tidak hanya mementingkan pertumbuhannya saja tetapi juga lingkungan yang ada disekitarnya.

Faktor Pendorong Industrialisasi: 
Ø  KONDISI DAN STRUKTUR AWAL EKONOMI DALAM NEGERI
Suatu Negara yang pada awal pembangunan ekonomi atau industrialisasinya sudah memiliki industri-industri primer atau hulu seperti besi dan baja, semen, petrokimia, dan industri-industri tengah(Antara hulu dan hilir), seperti industri barang modal(mesin) dan alat-alat produksi yang relatif kuatakan mengalami proses industrialisasi yang lebih pesat dibandingkan Negara yang hanya memiliki industri-industri hilir atau ringan.
Ø   BESARNYA PASAR DALAM NEGERI YANG DITENTUKAN OLEH KOMBINASI ANTARA JUMLAH POPULASI DAN TINGKAT PN RIIL PER KAPITA
Pasar dalam negeri yang besar, seperti Indonesia dengan jumlah penduduk lebih dari 200 juta orang merupakan salah satu faktor perangsang bagi pertumbuhan kegiatan-kegaiatan ekonomi, termasuk industri, karena pasar yang besar menjamin adanya skala ekonomis dan efisiensi dalam proses produksi(dengan asumsi bahwa faktor-faktor penentu lainnya mendukung). Jika pasar domestic kecil, maka ekspor merupakan alternatif satu” nya untuk mencapai produksi optimal.
Ø   CIRI INDUSTRIALISASI
Yang dimaksud disini adalah antara lain cara pelaksanaan industrialisasi, seperti misalnya tahapan dari dari implementasi, jenis industri yang diunggulkan, pola pembangunan sektor industri, dan insentif yang diberikan, termasuk insentif kepada investor.
Ø   KEBERADAAN SDA
Ada kecenderungan bahwa Negara-negara yang kaya SDA, tingkat diversifikasi dan laju pertumbuhan ekonominya relatif lebih rendah, dan Negara tersebut cenderung tidak atau terlembat melakukan industrialisasi atau prosesnya berjalan relatif lebih lambat dibandingkan Negara-negara yang miskin SDA.
Ø   KEBIJAKAN STRATEGI PEMERINTAH
Pola industrialisasi di Negara yang menerapkan kebijakan subtitusi impor dan kebijakan perdagangan luar negeri yang protektif(seperti Indonesia terutama selama pemerintahan Orde Baru hingga krisis terjadi) berbeda dengan di Negara yang menerapkan kebijakan promosi ekspor dalam mendukung industri nya.

Beberapa istilah yang sering terdengar ketika kita berbicara mengenai industri:

Ø  KEMITRAAN
Menurut Undang-Undang No. 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil Pasal 8 ayat 1 yang berbunyi “Kemitraan adalah kerjasama usaha antara usaha kecil dengan usaha menengah atau dengan usaha besar disertai pembinaan dan pengembangan usaha oleh usaha menengah atau usaha besar dengan memperhatikan prinsip saling memerlukan, saling memperkuat, dan saling menguntungkan ”.
Ø  KEAGENAN
Agen atau agent (bahasa inggris) adalah perusahaan nasional yang menjalankan keagenan. Sedangkan keagenan adalah hubungan hukum  antara pemegang merk (principal) dan suatu perusahaan dalam penunjukan untuk melakukan perakitan/pembuatan/manufaktur serta penjualan / distribusi barang modal atau produk industri tertentu.
Ø  WARALABA
waralaba adalah perikatan yang salah satu pihaknya diberikan hak memanfaatkan dan atau menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan dari ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan jasa.
Ø  SUB KONTRAK
Subkontrak adalah pengaturan di mana kontrak bisnis satu pihak sebagian atau seluruh bagiannya dikontrakkan lagi ke pihak lain. Bisnis seringkali mensubkontrakkan jika mereka kurang memiliki keahlian atau sumber daya untuk menyelesaikan sebuah proyek.




REFERENSI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar